PESONA WISATA INDONESIA

welcome to our blog



in a way, articles can also be described as a type of adjectives as they also tell us something about the nouns, like adjectives.

Articles are found in many Indo-European, Semitic, and Polynesian languages but formally are absent from some large languages of the world, such as Indonesian, Japanese, Hindi and Russian.

Posts

Comments

The Team

Blog Journalist

Connect With Us

Join To Connect With Us

Portfolio

    Posted by: guru ppkn cerdas Posted date: July 02, 2008 / comment : 0

    Bahan A :
    200 gr tepung ketan
    1 sdt air kapur sirih
    ¼ sdt garam
    175 ml air hangat

    Bahan B:
    750 ml air
    200 gr gula merah, potong-potong
    2 lembar daun pandan
    6 sdm tepung beras, larutkan dengan sedikit air

    Bahan Kuah Santan :
    250 ml santan dari ½ butir kelapa
    2 lembar daun pandan, robek-robek
    ½ sdt garam
    1 sdt tepung maizena, larutkan dengan sedikit air (tidak pakai karena tidak punya stok)

    Cara membuat:
    1. A : Uleni tepung ketan, air kapur sirih,garam dan air sampai adonan tidak lengket ditangan dan bisa dipulung. Lalu bentuk bulat sebesar kelereng.
    2. B : Jerangkan air diatas api, masukkan gula merah dan daun pandan, lalu masak sampai gula larut, saring dan buang ampasnya. Jerang lagi di atas api.
    3. Masukkan bulatan-bulatan adonan ke dalam rebusan gula merah dan masak sampai terapung ( tanda sudah matang). Masukkan larutan tepung beras, aduk hingga kuah kental,hingga meletup-letup,angkat, sisihkan.
    4. Kuah Santan : Rebus santan bersama garam,daun pandan sampai mendidih. Lalu kentalkan dengan tepung maizena yang sudah diberi sedikit air.masak hingga matang. Sisihkan.
    5. Penyajian : taruh dalam mangkuk bubur candil lalu siram dengan kuah santan, hidangkan.


    NB : dikutip dari sini dengan sedikit mengalami perubahan.

    Tagged with:

    Next
    Newer Post
    Previous
    Older Post

    No comments:

    Leave a Reply

Comments

The Visitors says