PESONA WISATA INDONESIA

welcome to our blog



in a way, articles can also be described as a type of adjectives as they also tell us something about the nouns, like adjectives.

Articles are found in many Indo-European, Semitic, and Polynesian languages but formally are absent from some large languages of the world, such as Indonesian, Japanese, Hindi and Russian.

Posts

Comments

The Team

Blog Journalist

Connect With Us

Join To Connect With Us

Portfolio


  • Bahan :
    4 buah oyong ukuran sedang dipotong-potong
    50 gr soun rendam air panas hingga mekar, lalu tiriskan
    1 batang daun bawang potong 1 cm
    1 buah tomat ukuran kecil, belah jadi empat bagian
    1 sdm bawang merah goreng untuk taburan
    700 ml air

    Bumbu Halus :
    2 butir bawang putih ukuran besar
    ½ sdt merica bubuk
    ½ sdm garam
    1 sdt royco ayam

    Cara Membuat :
    Tumis bumbu hingga harum, lalu tuangi air, masak hingga mendidih. Stetelah itu masukkan oyong, lalu masak hingga oyong matang, baru masukkan sound an daun bawang, angkat dan sajikan dengan ditaburi bawang goreng.
  • Kamu pernah ke museum?... Berkunjung ke museum kita bisa melihat hal-hal yang menarik bahkan arsitektur museum bisa sama menariknya dengan isi museum itu sendiri. Dengan desain arsitektur yang unik, museum jadi tidak membosankan dan bisa menarik banyak pengunjung setiap hari. Kali ini Indonesiatop.blogspot.com mengumpulkan beberapa museum dengan desain arsitektur yang unik di Indonesia

    Berikut ini adalah beberapa museum yang memiliki desain bangunan yang tidak biasa di Indonesia.

    Museum Tsunami, Aceh


    Museum tsunami terletak di Jl. Sultan Iskandar Muda Banda Aceh. Museum Tsunami Aceh didirikan untuk mengenang kembali peristiwa tsunami yang menimpa Nanggroe Aceh Darussalam pada tanggal 26 Desember 2008. Museum Tsunami Aceh menampilkan simulasi elektronik gempa bumi Samudra Hindia 2004, foto-foto korban dan kisah dari korban selamat. Bangunan museum terlihat sangat artistik dan unik. Bentuk bangunan ini terkesan megah dengan tampak luar seperti kapal besar penyelamatan. Pada atap bangunan yang cukup tinggi dibuat sebagai taman dengan konsep escape hill yang dapat berfungsi sebagai tempat evakuasi dan menyelamatkan diri bila tsunami kembali datang. Bila dilihat dari angkasa, bangunan museum ini berbentuk angka enam dan sembilan yang saling mengikat.

    Museum Renon, Bali


    Museum Renon atau bisa disebut Museum Perjuangan Rakyat Bali ini berisikan diorama dan foto-foto perkembangan sejarah Bali mulai dari jaman kerajaan, penjajahan Belanda, sampai pada masa kemerdekaan. Museum terletak di Lapangan Renon Denpasar ini berarsitektur unik, terbuat dari batu dan terdapat sebuah menara yang menjulang di tengah-tengahnya. Menara itu merupakan monumen perjuangan rakyat Bali. Arsitektur monumen ini sangat unik, mengambil bentuk Bajra atau Genta, peralatan yang digunakan oleh Pandita Hindu selama upacara keagamaan.

    Museum Purna Bhakti Pertiwi, Jakarta


    Museum Purna Bhakti Pertiwi ini didirikan untuk mengenang sejarah hidup Suharto. Museum ini berisi penghargaan-penghargaan berbagai macam cenderamata dari para petinggi negara, politisi, dan kalangan pebisnis, yang diterima Presiden Suharto ketika masih menjabat sebagai Presiden RI. Bangunan museum ini sangat unik karena menyerupai bentuk nasi tumpeng. Ada kerucut utama di bagian tengah dengan kerucut yang lebih kecil mengelilinginya. Bentuk bangunannya yang unik serupa tumpeng mencerminkan falsafah orang Jawa saat melaksanakan syukuran atas pemberian Tuhan.

    Museum Affandi, Yogyakarta


    Museum ini terletak di Yogyakarta. Museum ini mengoleksi lukisan karya Almarhum Affandi yang merupakan salah satu pelukis Yogyakarta yang telah mendunia. Museum yang terletak di Yogjyakarta ini memiliki area seluas 3500 are yang terdiri dari museum itu sendiri dan bangunan yang dulunya merupakan rumah Affandi. Arsitektur museum ini sangat unik tidak seperti museum biasanya. Museum ini memiliki atap yang berbentuk daun pisang. Bangunan museum didominasi dengan bahan kayu dipadukan dengan bahan beton, bambu, besi, dan perangkat rumah model baru, sehingga menunjukkan kesan modern dan unik.

    Museum Komodo, Jakarta


    Museum Komodo terletak di TMII Jakarta. Museum Fauna Indonesia “Komodo” berisi pesona satwa langka dalam bentuk awetan seperti jenis-jenis binatang mamalia, reptilia lengkap dsb. Disekitar gedung museum juga terdapat koleksi reptilia hidup. Arsitektur bangunan sangat unik seperti bentuk hewan komodo raksasa.

    Museum Puspa Iptek, Bandung


    Puspa Iptek, alias Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi terletak di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Bangunan museum ini sangat unik karena berfungsi juga sebagai Jam matahari atau 'sun dial' raksasa, yang jarumnya punya panjang 30 meter. Di bawah atap miring sundial terdapat museum atau atau pusat peragaan alat-alat iptek berupa alat peraga yang berkaitan dengan ilmu fisika dan kimia, baik optik maupun mekanik. Gedung Puspa Iptek yang memiliki luas 700 M2 ini dinyatakan MURI (Museum Rekor Indonesia) sebagai jam matahari pertama sekaligus terbesar di Indonesia.

    Museum Sepuluh November, Surabaya


    Museum Sepuluh November didirikan untuk mendukung keberadaan Tugu Pahlawan di Surabaya. Di museum ini terdapat rekaman asli pidato Bung Tomo yang berapi-api membangkitkan semangat perjuangan dan di museum ini juga terdapat beberapa diorama yang menggambarkan aksi kepahlawanan arek-arek Suroboyo. Aristektur Museum 10 November terbilang unik, dari tampak luar bangunan utama berbentuk limas laksana piramid. Pada bagian tengah piramida ini terdapat patung yang menggambarkan tiga pemuda dengan senjata bambu runcing berjuang melawan penjajah.

    Museum PP IPTEK, Jakarta


    Museum Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan TEKnologi (PP IPTEK) terletak di kompleks Taman Mini Indonesia. Museum ini dilengkapi dengan demo sains dan juga para pengunjung bisa melakukan berbagai eksperimen sains menakjubkan di museum ini. Filosofi konsep desain bangunannya futuristic, menjelajah tanpa batas, dengan luas bangunan 24.000 m2 dan luas area 42.300 m2.

    Museum Karst Dunia, Wonogiri


    Museum KARST DUNIA terletak di tengah pegunungan Sewu, Wonogiri Jawa Tengah. Kawasan karst di Wonogiri dinilai memilik keistimewaan tersendiri. Yakni karstnya ada di permukaan dan ada yang di dalam. Sehingga kawasan Karst ini layak untuk dilengkapi dengan museum. Museum yang dibangun di Pracimantoro Wonogiri ini menggambarkan khasanah karst dengan keunikan goa-goa di Pracimantoro. Di dalam bangunan museum ini tersimpan banyak koleksi atau benda dan informasi yang berhubungan dengan karst. Bentuk Bangunan Museum Karst Pracimantoro ini unik seperti berbentuk piramida.

    Museum Listrik dan Energi Baru, Jakarta


    Museum Listrik dan Energi Baru (Museum LEB) terletak di TMII, Jakarta. Di Museum Listrik & Energi Baru, terdapat peragaan tentang para ahli yang menemukan listrik di dunia. Rancang-bangunnya mengacu pada konsep arsitektur berbentuk tapak “Struktur Atom”, yaitu satu proton dikelilingi tiga elektron, diaplikasikan dalam bentuk Anjungan Listrik yang dikelilingi tiga bangunan lain, yakni Anjungan Energi Baru, Anjungan Energi Fosil, dan Anjungan Energi Konvesional.

    Masih banyak museum di Indonesia yang unik dan menarik dan layak untuk dikunjungi selain dari yang dituliskan disini. Dengan berkunjung ke museum semoga bisa menambah pengetahuan kita.




  • Bahan :
    1 kg ayam dibuang kulitnya lalu potong2 dan cuci bersih
    350 ml air
    1 lbr daun kunyit, disimpulkan
    2 lbr daun jeruk
    2 lbr daun salam
    2 buah asam kandis
    1 sdm kecap manis

    Bumbu halus:
    10 buah cabai merah keriting
    8 buah cabai rawit merah
    8 butir bawang merah
    5 siung bawang putih
    3 butir kemiri
    1 cm jahe
    2-3 cm kunyit
    10 cm serai
    2 sdt garam
    1 sdt gula merah

    Cara membuat :
    Campur bumbu halus dan semua bahan aduk rata lalu masak hingga ayam matang dan air susut (kering).
    Kemudian bakar hingga kering (dipanggang), hidangkan dengan sambal kecap.

  • Bahan :

    500 gr jagung manis yang sudah di perut.( 4 buah jagung ukuran besar ).
    250 gr kelapa parut.
    100 ml santan kental
    50 gr tepung maizena
    1 sachet vanili
    70 gr gula pasir
    ½ sdt garam
    bahan kulit jagung untuk membungkus

    Cara Membuat :
    Campur semua bahan jadi satu, aduk rata.
    Ambil selembar kulit jagung, lalu letakan 1 sendok makan adonan, semat kedua ujungnya dengan tusuk gigi. Lakukan sampai adonan habis, kukus selama kurang lebih 30 menit atau sampai matang.

Comments

The Visitors says